MAHASISWA PRAKTIK PENGALAMAN LAPANG (PPL) PUNYA CERITA - Heii guys, kalian mahasiswa FKIP? Pasti pernah denger dong yang namanya PPL (Program Pengalaman Lapangan), atau mungkin ada yang sudah pernah menjalani PPL selama masa kuliah. Mahasiswa diterjunkan ke lapangan (sekolah) untuk belajar secara langsung dilingkungan yang sebenarnya. Tujuan utama dari PPL adalah untuk belajar tentang manajemen persekolahan. Mahasiswa akan melihat dan mengamati semua yang berkaitan dengan manajemen persekolahan, khususnya pembelajaran.
Well..coba kita tengok fakta yang ada dilapangan. Ketika mahasiswa PPL datang ke sekolah mereka dianggap sebagai superhero yang bisa menggantikan guru mengajar selama 3 bulan. Bahkan tidak hanya mengajar guys, para guru di sekolah juga memberikan banyak tugas, termasuk tugas pribadi mereka seperti tugas kuliah atau membuat soal ujian. Lebih parahnya lagi mahasiswa banyak yang tidak berani untuk menolak tugas ilegal tersebut. Mau tidak mau, dengan berat hati tetap dilakukan karena mahasiswa menganggap dirinya hanya numpang belajar di sekolah tersebut. Entah simbiosis apa yang terjadi pada situasi ini hahaa.
Guru sangat leluasa memberi perintah ini dan itu, beban mengajar secara penuh (PGSD sebagai guru kelas) diberikan kepada mahasiswa PPL, tugas kuliah mereka, membuat soal ujian, mengoreksi tugas siswa, mengelola nilai siswa dan terkadang ketika di kelas masih harus mendengarkan curhatan mereka tentang keluarganya. Ada lagi nih guys biasanya sekolah mengadakan tambahan jam pelajaran untuk siswa kelas tinggi dan kembali mahasiswa PPL yang menjadi sasaran sebagai tutor dadakan. Dosa apa sih kalian mahasiswa PPL? Sungguh malang nasibmu nak hahaa. Jangan senang dulu perjuangan tak berhenti sampai disini, apabila jadwal PPL dekat dengan masa masa lomba dan olimpiade besar kemungkin kalian juga akan menjadi salah satu tim sukses di acara tersebut. Tapi jangan salah guys tak selalu beban saja yang menghampiri kalian, jika beruntung kue, makanan, dan sedikit uang lelah akan datang dengan sendirinya..so jangan takut lapar ya.
Disisi lain mahasiswa juga harus menyiapkan bahan mengajar untuk penilaian, media pembelajaran, dan program kerja lainnya. Beberapa tahun terakhir pemerintah sudah menerapkan PPL dengan nama baru yaitu KKMT Posdaya (Kuliah Kerja Mengajar Terbimbing). Mahasiswa tidak hanya mengemban tugas belajar disekolah namun juga di masyarakat sekitar sekolah secara bersamaan. Tidak hanya 2 atau 3 program kerja, tapi puluhan guys..OMG!!
Oke guys, tenang saja tidak semua sekolah dan guru memperlakukan mahasiswa PPL dengan sedemikian rupa, jika kalian beruntung kalian akan mendapatkan sekolah yang super baik. Sekolah yang mengetahui tujuan sebenarnya dari PPL. Guru akan benar-benar membimbing para mahasiswa perihal manajemen sekolah dan pembelajaran, semua dilakukan sesuai dengan panduan teknis dari PPL itu sendiri. Selain itu sekolah juga tidak membedakan antara guru dan mahasiswa, jika ada acara makan bersama atau liburan semua beri kesempatan untuk bergabung.
Apabila sekolah yang dituju memperlakukan kalian secara berlebihan kalian berhak lo guys untuk melaporkannya ke kantor UPPL atau DPL (Dosen Pembimbing Lapang), jadi jangan takut untuk menolak hal-hal yang tidak seharusnya menjadi tanggung jawab kalian selama PPL berlangsung, karena kalian berada di bawah perlindungan pihak kampus.